Semilir 265 | Belum Jodohnya
Tak disangka, sosok paling mulia ini pernah gagal membina mahligai indah yang diharapkan.
Ia adalah Nabi ﷺ.
Bunda Aisyah radhiyallahu ‘anha berkisah,
أَنَّ ابْنَةَ الْجَوْنِ لَمَّا أُدْخِلَتْ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم وَدَنَا مِنْهَا قَالَتْ : أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْكَ .
“Ketika putri Al Jaun (Umaimah bintu Nu’man bin Syarahil) dipertemukan dengan Rasulullah ﷺ yang telah menikahinya) , beliau mendekat.
Ternyata ia berkata,
أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْكَ
“Aku berlindung kepada Allah darimu.”
Nabi ﷺ pun berkata ,
لَقَدْ عُذْتِ بِعَظِيمٍ ، الْحَقِى بِأَهْلِكِ
“Sungguh engkau telah berlindung kepada Dzat yang Maha Agung (Allah). Pulanglah, temui keluargamu”.
📚 Shahih Al Bukhari no. 5254.
Nabi ﷺ menceraikan Umaimah seketika itu juga karena ucapannya yang mengisyaratkan bahwa ia tak Sudi didekati oleh beliau ﷺ.
Kalau memang bukan jodohnya apa hendak dikata ?
Nabi ﷺ saja pernah ditolak harapannya, apa lagi kita.
Siapa kita? Ya bukan siapa-siapa.
Siapa kita ? Tak perlu ditanya.
Siapa kita ? Hanya manusia biasa.
Barakallahu fikum