Semilir 261 | Jejak Semut
Sepertinya tak pernah kita dengar suara jejak (berjalannya) semut, karena kecilnya makhluk satu ini.
Ternyata ada yang lebih samar dan tersembunyi dari langkah semut.
Nabi ﷺ bersabda:
يَا أَبَا بَكْرٍ، لَلشِّرْكُ فِيكُمْ أَخْفَى مِنْ دَبِيبِ النَّمْلِ
“Wahai Abu Bakar, syirik itu di dalam diri kalian lebih tersembunyi dari jalannya semut.”
HR. Al Bukhari.
Para ulama menjelaskan bahwa diantara bentuk kesyirikan adalah syirkus sarair (syirik yang tersembunyi)
Syirik jenis ini sangat samar hingga kadang pelakunya sendiri tak menyadari.
Nabi ﷺ bersabda :
أَيُّهَا النَّاسُ إِيَّاكُمْ وَشِرْكَ السَّرَائِرِ
“Wahai manusia, waspadalah kalian dari syirik yang tersembunyi.”
Para sahabat bertanya,
“Wahai Rasulullah, apa itu syirik yang tersembunyi?”
Nabi ﷺ menjawab ,
يَقُومُ الرَّجُلُ فَيُصَلِّي فَيُزَيِّنُ صَلَاتَهُ جَاهِدًا لِمَا يَرَى مِنْ نَظَرِ النَّاسِ إِلَيْهِ، فَذَلِكَ شِرْكُ السَّرَائِرِ
“Seseorang berdiri untuk shalat, lalu dia berusaha memperbagus shalatnya dengan sangat karena ada manusia yang melihatnya. Itulah syirik yang tersembunyi (riya).”
HR. Ibnu Khuzaimah dalam Shahihnya no. 937.
Semoga Allah menyelamatkan kita dari riya dan kesyirikan lainnya.